Batu akik merah siam, dengan warna merah cerah dan tambahan warna hitam, menjadi perhiasan yang diminati. Namun, membedakan antara batu asli dan palsu bisa menjadi tantangan. Berikut adalah panduan untuk membantu Anda memastikan keaslian batu akik merah siam:
1. Warna yang Cerah dan Kehitaman Tambahan
Batu akik merah siam asli memiliki warna merah yang cerah dengan sentuhan hitam. Pudarnya warna atau kurangnya kecerahan mungkin menandakan keaslian yang meragukan.
2. Bentuk yang Bulat dan Permukaan yang Halus
Perhatikan bentuknya; batu akik merah siam asli umumnya bulat dengan permukaan yang halus. Bentuk yang tidak bulat atau permukaan yang kasar bisa menjadi indikator batu palsu.
3. Ukuran yang Sesuai Standar
Ukuran batu akik merah siam bervariasi, namun batu asli tetap berada dalam standar tertentu. Ukuran yang terlalu besar atau kecil mungkin mengindikasikan keaslian yang dipertanyakan.
4. Kejernihan Tinggi
Batu asli memiliki kejernihan tinggi, memungkinkan serat-serat batu terlihat dengan jelas. Kehadiran serat yang tidak jelas dapat mengindikasikan batu palsu.
5. Pemeriksaan dengan Senter dan Kaca Pembesar
Gunakan senter dan kaca pembesar untuk melihat kilauan cahaya yang indah dan serat-serat batu yang berkilau. Absennya efek ini dapat menandakan batu palsu.
6. Uji dengan Touchscreen Ponsel Pintar
Tempelkan batu pada layar ponsel pintar; batu asli tidak akan mempengaruhi layar. Reaksi atau perubahan pada layar mungkin mengindikasikan keberadaan bahan logam atau plastik pada batu palsu.
7. Uji dengan Api
Bakar batu akik merah siam dengan api. Batu asli tidak akan mengalami perubahan warna, meleleh, atau mengeluarkan cairan. Sebaliknya, batu palsu akan menunjukkan tanda-tanda perubahan.
Dengan memahami ciri-ciri ini, Anda dapat lebih yakin dalam membedakan antara batu akik merah siam asli dan yang palsu. Tetap hati-hati dan konsultasikan dengan ahli batu permata jika perlu.
Comments
Post a Comment